Sabtu, 24 September 2011

Folktale- MOMOTARO, strong boy from Japan

Folktale kali ini berasal dari Negara bunga Sakura, Jepang. Jepang sebagai slaah satu Negara yang memiliki budaya terlestari pastinya memiliki banyak cerita rakyat yang sangat unik dan menarik. Salah satu nya adalah kisah si Anak Kuat, MOMOTARO.



            Pada zaman dahulu, hiduplah sepasang keluarga yang tidak memiliki anak sampai mereka menjadi kakek- nenek. Mereka selalu berdoa kepada dewa agar mereka dikaruniai anak. Suatu hari saat sedang mencuci di sungai, sang nenek melihat sebutir buah persik yang sangata besar hanyut di sungai. Sang nenek pun mengambil buah persik itu dan memotongnya. Saat itulah sang nenek yang ditemani kakek memotong buah persik tadi menjadi terkejut karena dari dalam buah persik keluar seorang anak laki- laki. Anak laki- laki tadi diberi nama Momotaro dimana “Momo” berarti buah persik; sedangkan "Tarō" adalah nama yang umum bagi laki-laki di Jepang.
            Momotaro sangat disayangi oleh kakek dan nenek sehingga mereka merawat Momotaro seperti anak kandung mereka sendiri. Nenek selaluu memasak masakan untuk Momotaro yg makan sangat banyak; semakin banyak ia makan, semakin besar ia tumbuh. Dengan cepat ia menjadi tinggi dan kuat.
Walaupun tinggi dan kuat, Momotaro merupakan anak yg malas. Setiap hari yg ia lakukan hanyalah tidur dan makan. Sementara anak- anak lain didesa pergi ke gunung untuk mencari kayu bakar,.Momotaro tdidak melakukan apa pun. Karena sang kakek dan nenek sangat cemas, mereka pun meminta kepada pemuda lain agar mengajak Momotaro bekerja bersama mereka. Temannya lalu mengejak Momotaro untuk pergi mengumpulkan kayu bakar. Akan tetapi, sementara anak lain bekerja mengumpulkan kayu bakar, Momotaro malah tidur siang. Ketika pekerjaan mereka telah selesai, para anak memutuskan untuk kembali ke desa. Pada saat itulah Momotaro bangun dan mengatakan kepada mereka, “Aku akan mengumpulkan kayu bakar dan kembali bersama kalian.” Mereka menjawab, “Jika kau memulai mengumpulkan sekarang, kita akan pulang terlambat.” Momotaro tidak mendengarkan keluhan temeannya dan pergi menuju pohon yg besar. Ia lalu memegang pohon itu dan mencabutnya. Ajaib !! Semua temannya tidak percaya . Lalu Momotaro yg tinggi dan besar pulang membawa pohon besar itu sedangkan temannya membawa beberapa ikat kayu bakar. Kakek dan Nenek sangat terkejut. Berita pun tersebar, sampai ke Tuan Tanah.
             Tuan tanah yg mendengar berita itu lalu berkeinginan untuk bertemu Momotaro. Tuan tanah itu berkata dan meminta Momotaro untuk mengahancurkan raksasa yang selama ini selalu merampok dan mengancam. Momotaro yang telah tumbuh sebagai anak yang kuat dan mengutarakan niatnya untuk membasmi raksasa yang selama ini menganggu kesejahteraan desa dimana sang raksasa suka menjarah dan meresah di desa. Momotaro berangkat membasmi raksasa dengan membawa bekal kue kibidango yang diberikan oleh nenek. Di perjalanan, Momotaro mendapatkan banyak teman baru, yaitu; anjing, monyet, dan burung pegar yang mau mengikuti Momotaro melihat kebaikan Momotaro yang bersedia membagi kue nya yang sedikit dengan ikhlas.
            Saat sampai di pulau si raksasa, Momotaro bertarung melawan raksasa. Dengan kekuatan, keteguhan hati dan dengan bantuan anjing, monyet, dan burung pegar tadi, Momotaro membangun taktik dan mampu menang. Tidak lupa saat pulang, Momotaro membawa harta milik raksasa untuk membantu kakek dan nenek yang miskin dan juga untuk membangun desa.

Sumber
Gambar: www.insee.wordpress.com
http://opiepippo.wordpress.com/2007/09/22/momotaro-japs-myth/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar